Gili Petagan, Bidara, Gosong/Kapal, Kondo
Berada di kawasan perairan Lombok Timur bagian utara, secara administratif berada di desa Padaq Guar, Sambelia. Waktu tempuh dari ibukota Mataram sekitar 3 jam perjalanan menggunakan mobil untuk sampai di dermaga Padaq Guar, dalam perjalanan mendekati sampai di Padaq Guar kita akan melewati rindang, besar, serta tingginya dari belasan pohon purba Lian yang berada di sekitar pantai Pidana.
Gili Petagan
Merupakan kumpulan pohon hutan bakau yang tumbuh subur di perairan dangkal, banyak dihinggapi oleh burung bangau dan camar, sebaran mangrovenya cukup luas dibandingkan dengan luas Gili Bidara maupun Kondo.
Pada kedalaman kisaran 2~5 meter di sekitar Gili Petagan inilah yang cakupan area snorklingannya sangat luas dengan beragam variasi terumbu karang, dari soft coral, karang tanduk, sampai dengan brain coral dapat dengan puas kita nikmati, tentu saja dengan kombinasi aneka ragam jenis & warna warni ikan khas terumbu karang.
Gili Gosong/Kapal
Merupakan hamparan pasir laut yang timbul pada saat laut surut, spot ini berada diantara mangrove Petagan dan Gili Bidara, menjelang siang kisaran jam 12 kita mulai dapat menikmati exoticnya pulau di tengah laut ini.
Gili Bidara
Pada salah satu sisinya yang berada dekat dermaga, terdapat spot snorkling yang berupa lereng menuju tubir, dengan cahaya matahari maksimal, sehingga pandangan kita dapat menikmati dengan puas tubir dalam lautnya, sepanjang lereng ini aneka hard coral warna warni tumbuh dengan subur yang tentu saja menjadi rumah bagi banyak ikan, sangat direkomendasikan sebagai spot freediving, bahkan jika beruntung terkadang kita dapat berjumpa dengan schooling fish Baracuda pada lereng tubir bagian dalam tentunya.
Gili Kondo
Sangat nikmat menanti matahari terbenam di gili ini, walau tidak bisa sampai terbenam mataharinya, karena tertutup oleh punggungan Rinjani, semburat ray of light justru menciptakan nuansa yang menenangkan.
Kendati paparan sinar matahari sudah agak berkurang, namun masih tetap clear visibility untuk kita bersnorklingan mapun freediving, kecenderungan kita akan disuguhi pemandangan bawah laut berupa gerombolan ikan-ikan yang bergerak bersama secara perlahan sepertinya menuju ke tempat istirahatnya menjelang hari berganti gelap, sungguh nikmat Tuhan yang tiada tara.